Senin, 16 Februari 2015

Lukas 10:38-42 Memilih yang penting



 Sangat banyak ibu-ibu menyesali hasil belanjaan mereka ketika mereka sampai ke rumah. Mengapa? Komentar yang lasim adalah kok beli barang ini padahal tidak butuh. Nah, itulah yang banyak dari mereka tidak tahu bahwa ketika pergi ke mall atau ke pasar-pasar sangat banyak barang yang dijejerkan dan ditawarkan untuk dibeli. Kembali keputusan untuk memilih dan kebanyakan sibuk untuk mengambil dan mengambil tanpa berpikir apakah benda tersebut penting untuk dibawa ke rumah. Istilah Toraja “lalla’ mata” (baca: mata menjelajah kemana-mana)
Dalam hubungan persaudaraan, perbedaan sering menjadi masalah tapi lewat pilihan yang diambillah yang menentukan siapa kita. Marta dan Maria adalah tokoh yang sangat terkenal sejak kita sekolah minggu. Yesus berkesempatan mengunjungi mereka dan kita melihat penyambutan dari mereka ini. Yang terdahulu menyambut-Nya adalah Marta tapi setelah itu ia mengabaikannya karena ingin menyibukkan diri dengan urusan jasmani dan kemungkinan ada kesombongan dalam diri karena ingin mencari pujian dengan jamuan yang sementara ia siapkan. Namun Maria menyambut Yesus dan mau setia mendengar Firman yang disampaikan. Saat Marta memprotes sikap saudaranya Yesus malah balik menegur Marta karena kesibukan ini dan itu sedangkan Maria dipuji karena telah memilih hal penting yang tidak bisa dirampas.
Pilihan kita ada di mana? Acapkali godaan untuk berbangga dengan diri sendiri dan ingin terus dipuji itu sering muncul sehingga kita terus menyibukkan diri dalam pelayanan atau organisasi sampai-sampai kita tidak punya waktu berdua dengan Tuhan dalam mendengarkan firmanNya sebagai petunjuk hidup dan pedoman dalam menjalankan tugas yang diberikan. Hati-hatilah. Allah hanya ingin ada saat dimana kita berdiam saja dan mendengarkan Dia berbicara. Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar